”PT (ASI) Distribusikan Donasi Lawan Covid-19, Total Bantuan Rp131 Miliar”
Abstrak
Tujuan: Tujuan dari tinjauan pustaka ini adalah untuk membantu para masyarakat melawan covid-19 Belanja Bantuan Sosial pada Kementerian Negara/Lembaga adalah pengeluaran berupa transfer uang, barang atau jasa yang diberikan oleh Pemerintah kepada masyarakat miskin atau tidak mampu guna melindungi masyarakat dari kemungkinan terjadinya risiko sosial, meningkatkan kemampuan ekonomi dan/atau kesejahteraan masyarakat.
Desain: Teknik penelitian analisis konten
Sumber Data: Kajian pustaka mencakup informasi yang diperoleh dari sumber yang dipilih melalui elektronik data base dan web
Metode Review: Dalam penelitian dengan metode deskriptif, peneliti akan mendeskripsikan suatu fenomena dengan berdasarkan pada pengalaman partisipan riset serta hasil observasi yang telah dilakukannya. Data yang terhimpun disebut data deskriptif/data naratif. Selain menggunakan observasi pada saat mengumpulkan data, cara lain yang lazim digunakan adalah wawancara.
Cara mengolah data metode deskriptif, data yang telah terhimpun akan diolah kemudian dianalisis dengan mengkoding istilah/frase/narasi tertentu yang diambil dari data deskriptif.
Hasil: Tinjauan pustaka ini memberikan pengetahuan akan pentignya berbagi, berdonasi, pentingnya suatu latar belakang perusahaan dalam suatu menganalis.
Perbaikan: -
Kesimpulan: Dalam menjalankan usahanya, Grup ASI menaati peraturan ketenagakerjaan yang berlaku dan menjalin keterikatan erat (engagement) antara pekerja dan pengusaha, dengan berlandaskan pada prinsip partnership dan kesamaan visi dalam mencapai tujuan Grup. Upaya mengelola hubungan industrial yang harmonis dan kondusif dilakukan melalui program AIRSI. Pada tahun 2019 ada 41 perusahaan di dalam jaringan Grup yang menjalankan AIRSI. Saat ini karyawan ASI tergabung dalam 150 serikat pekerja dalam berbagai bentuk dan afiliasi, yang seluruhnya bekerja sama untuk mewakili kepentingan karyawan. Perusahaan-perusahaan di dalam Grup ASI juga memiliki Lembaga Kerja Sama Bipartit, yaitu sebuah institusi yang memfasilitasi komunikasi dan konsultasi antara perwakilan pengusaha dan pekerja untuk hal-hal terkait dengan hubungan industrial dan ketenagakerjaan.
Pengantar :
perusahaan adalah setiap bentuk badan usaha yang menjalankan setiap jenis usaha yang bersifat tetap dan terus menerus dan didirikan, bekerja, serta berkedudukan dalam wilayah negara Indonesia untuk tujuan memperoleh keuntungan dan atau laba (Kansil,2001). Bantuan sosial adalah pemberian bantuan berupa uang/barang dari pemerintah daerah kepada individu, keluarga, kelompok dan/atau masyarakat yang sifatnya tidak secara terus menerus dan selektif yang bertujuan untuk melindungi dari kemungkinan terjadinya risiko sosial (Kemenkeu, 2020)
· Etis masalah
Moral kesadaran
1. Perhatian moral
Di dalam masa revolusilah tercapainya puncak kekuatan moril, terjadinya kecerdasan pikiran dan memperoleh segenap kemampuan untuk pendirian masyarakat baru.
2. Kesadaran moral
Di dalam sistem kerja karyawan banyak yang menyadari kepentingan akan kesadaran moral dalam bekerja maupun diluar pekerjaan.
3. Imajinasi moral
PT ASI telah banyak menciptakan alternatif-alternatif untuk menciptakan sesuatu yang baik serta mendukung moral-moral baik secara individu maupun kelompok.
4. Pembingkaian moral
Pembingkaian moral biasanya digunakan untuk mencari sebab atau akibat suatu kejadian yang bisa menggambarkan moral apa yang terdapat pada PT ASI, dalam proses pembingkaiannya PT ASI telah mencapai Pembingkaian moral yang cukup baik pengaruhnya bagi semua karyawan dan masyarakat.
Kurangnya moral kesadaran
5. Memudarnya etika
Dalam PT ASI kurangnya kesadaran moral sangat sedikit dialami atau terjadi.
6. Kebutaan etis
Kebutaan etis di dalam PT ASI juga jarang dan hamper tidak pernah terjadi sama sekali
7. Pembingkaian non-moral
Pembingkaian non-moral artinya sesuatu alternatif yang tidak menjelaskan moral
Proses Pengambilan Keputusan yang Etis
· Tercela
Pada PT ASI tidak adanya melakukan tindakan tercela
· Dipertanyakan
Pada PT ASI sudah jelasnya Prosedur-prosedur di dalam PT tersebut jadi tidak adanya pertanyaan untuk dipertanyakan.
· Tidak dapat diterima
Di dalam PT ASI juga tidak ada yang tidak dapat diterima, karena semua nya sudah sesuai dengan aturan dan kaidah PT ASI.
· Diizinkan
Di dalam melakukan prosedur PT ASI selalu mengizinkan atau menindaklanjutkan tindakan yang diizinkan oleh atasan atau bagian yang paling berpengaruh.
· Lumayan
Pada PT ASI dalam menerapkan kaidah tidak adanya kata lumayan, mereka selalu memberikan jawaban yang singkat, padat, dan jelas.
· Terpuji
Di dalam PT ASI juga semua kaidah atau prosedur selalu berdampingan menerapkan sifat terpuji.
· Dapat diterima
Pada PT ASI semua tindakan atau kaidah yang sesuai dengan prosedur atau peraturan dapat diterima oleh pihak-pihak yang bersangkutan.
ANALISIS ISI NILAI SOSIAL DALAM IKLAN ASI SATU INDONESIA
Tidak etis pertimbangan/niat/tingkah laku
· Moral yang lemah karakter
PT ASI tidak adanya moral yang membuat lemah suatu karakter untuk melakukan suatu prosedur.
· Etika yang lemah budaya perusahaan
Pada PT ASI juga tidak adanya etika yang lemah akan budaya perusahaan, karena budaya perusahaan bagi PT ASI sangat penting.
· Masalah lemah karakteristik
Di dalam PT ASI juga tidak adanya masalah akan lemahnya karakteristik, karena menurut PT ASI karakteristik sangatlah penting bagi pembentukan karyawan.
· Pribadi yang kuat kendala
PT ASI memiliki pribadi yang kuat akan kendala/halangan yang sering kali terjadi pada suatu kegiatan bekerja.
Etis pertimbangan/niat/tingkah laku
· Moral yang kuat karakter
Di dalam PT ASI moral yang kuat karakter dapat membangun suatu iklan yang kuat juga.
· Etika yang kuat budaya perusahaan
Etika yang kuat budaya perusahaan sangatlah berpengaruh dalam pengiklanan, karena budaya biasanya sangat diperhatikan dalam iklan sosial.
· Masalah kuat karakteristik
Dalam masalah kuat karakteristik PT ASI no 1 dalam meningkatkan iklan sosial moral Indonesia.
· Pribadi yang lemah kendala
Pada Iklan PT ASI tidak boleh lemah kendala apalagi lemah pribadi.
Referensi :
https://www.asi.co.id/Public/Annual-Report/2019/AsiAR_2019_Final.pdf. [2019] AsiAR_2019_Final [Online]. [Diakses 12 April 2021, pukul 09.38]
https://www.asi.co.id/Public/Annual-Report/2019/AsiAR_2018_Final.pdf. [2018] AsiAR_2018_Final [Online]. [Diakses 12 April 2021, pukul 17.34]
https://www.asi.co.id/Public/Annual-Report/2019/AsiAR_2020_Final.pdf. [2020] AsiAR_2020_Final [Online]. [Diakses 13 April 2021, pukul 17.15]
Komentar
Posting Komentar